Malam ini kian menyepi
Angin lereng bukit desir berhembus
membangunkan rindu yang terlelap
Dalam dekapan memori berlalu
Kau yang di sana....
Masihkah kau ingat
Janji kita menyatu di bibir pantai
Tangan kita berjabat erat enggan melepas
Mata kita beradu enggan berkedip
Bibir kita bungkam seribu kata
Ingatkah kau kala itu
seirama langkah kita berderap
menghitung batu-batu kering
terisisa dari lumatan gelombang terpias
di pantai senjanya sebuah kisah
Kau yang kini jauh
masih angin malam ini
menerpamu sama seperti ku di sini
di teras gubuk bambuku
lereng bukit.
Kau...
yang didalam dekapan memori
bangunlah...... marilah kita
kembali mengulang.....
kanangan itu
di bawah sinar rembulan
di atas pasir putih
duduk menulis dengan guratan jari
hati kita berkata tetang rasa....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar