Hari ini....
Tak terasa sepuluh tahun telah berlalu
Dikala tengah hari
Dalam kelelapan terlena
Pada sepenggal pesan terpatri
Kau pergi untuk selamanya
Ayah………..
Aku masih di sini di lereng bukit ini
Megah dalam dandanan Sepasang Gaun kenangan
Hadiah termanismu takala aku kugapai
Puncak Bukit Mmentari
Ayah.....
Air mataku sudah habis dan tak menangis lagi
Seperti kala itu.
Dalam kenangan kepergianmu hari ini
Kurajut hening tanpa kesepian
Hatiku tertawa kecil mengenang senyummu yang tulus
Semangatku mengangguk
Memahat hati menancap Petuah terucap
Ayah....
Kau sudah lama pergi dari mata dan keseharianku
Dan
Kau hadir dan selalu bersama dalam semangatku
Yang terus bergelora
Menulis tentang Hati Yang Hilang.
Selamat Malam Papa
Selamat bersamaku dalam semangat
(Ruteng 1 Maret 2015. Untuk Bapa Anton Puang di Surga)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar